RNC | Langsa – Berbagai macam jenis anyaman pandan yang dipamerkan di Stand Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Aceh Timur, pada Festival Meurah Silu, yang digelar di Taman Hutan Kota Langsa, Selasa (21/9/2021), menarik perhatian sejumlah pengunjung.
Dalam Fetival Membangkitkan Ekonomi dan Kebudayaan Daerah Pesisir Laut dan Pergunungan (MEURAH SILU) 2021, yang digelar oleh Bank Indonesia (BI) Cabang Lhokseumawe, dan diikuti oleh sejumlah Kabupaten/Kota ini, masing-masing daerah turut memamerkan produk unggulan dari daerahnya pada Acara itu.
Ketua Dekranasda Kabupaten Aceh Timur Ny Hj Fitriani D Hasballah SH MH yang ditemui dilokasi acara mengatakan, sejumlah kerajinan tangan dari UMKM industri rumah tangga para kaum ibu di Aceh Timur ini sangat menarik perhatian para pengunjung, selain bentuk dan kualitasnya yang baik, produk di ini juga tidak kalah saing dengan produk yang berasal dari luar Aceh.
Ia mencontohkan, seperti hasil kain tenun tradisional dengan ciri khas yang unik dan beragam, serta bermacam anyaman pandan seperti sandal, tikar kotak tisu dan sejumlah kerajinan tenunan lainnya.
“Kita akan selalu berinovasi demi melahirkan karya-karya baru yang mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional,” kata Ny Hj Fitriani D Hasballah SH MH, Selasa (21/9/2021).
Menurut Hj Fitriani, sejumlah kerajinan yang dipamerkan itu berasal dari para pengrajin di Aceh Timur dari kelompok UKM dibawah asuhan Dekranasda Kabupaten Aceh Timur.
“Karyanya bermacam-macam, ada tenunan kain, tikar, sandal bahkan kotak tisu dan berbagai macam kerajinan lainnya yang berbahan dasar daun pandan. Dan ini semua berasal dari para pengrajin yang ada di Kabupaten Aceh Timur dibawah binaan Dekranasda,” tambah Hj Fitriani.
Dalam Festival MEURAH SILU 2021 ini, juga turut digelar berbagai pagelaran lainnya seperti tarian, fashion show, serta turut menampilkan video profile 10 daerahKabupaten/Kota KPW BI Lhokseumawe.
Kegiatan yang akan berlangsung dua hari itu, juga turut meluncurkan website acehget.com, peresmian QR dan Digital MAP Hutan Kota Langsa, serta sejumlah kegiatan lainnya.
Selain dihadiri oleh pejabat teras BI Lhokseumawe, dalam kegiatan itu juga turut dihadiri oleh Walikota Langsa Usman Abdullah, Ketua Dekranasda Aceh Timur Hj Fitriani D Hasballah SH MH, Bupati Aceh Timur H Hasballah Bin HM Thaib SH yang diwakili oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Aiyub SKM MSi, serta sejumlah Kepala Daerah lainnya dari sejumlah Kabupaten Kota yang ada di Provinsi Aceh. (Yud)